|
lampu sorot led usb
|
Tempo hari, saat jalan-jalan di mall
saya membeli sebuah lampu sorot led usb dilengkapi penjepit yang bisa
diaplikasi kan di layar notebook. Fungsinya untuk menerangi keyboard.
Hhhmm... sepertinya ini bisa dipasang pada monitor lcd di rumah.
Setelah sampai rumah, ternyata monitor lcd di rumah terlalu tebal,
hingga penjepitnya nggak muat.... yah.... nggak bisa kepakek,
dong.... bagaimana akal...??
|
kaki penopang cpu built-up |
Setelah beberapa saat mengais-ngais dan
mencari-cari di seputar rumah, saya menemukan beberapa barang yang
sudah tidak terpakai: 4 kaki penopang cpu built-up dan kawat. Hhmm,
sepertinya ini bisa dipakau untuk membikin lampu duduk dan
memfungsikan lampu sorot led yang sudah saya beli.
|
gabus obat nyamuk elektrik |
|
baterai pemberat |
- Pertama, ambil tang untuk
membengkokkan kawat agar dapat dinasukkan ke penopang cpu dan
dijadikan tempat bertenggernya lampu.
- Ternyata pada kaki cpu tersebut
sudah ada lubang yang… lha kok kebetulan... pas dengan kawat yang
saya temukan. Agar lebih kuat, kawat tersebut saya lem menggunakan
lem cepat kering (alias: lem alteco)
- Karena kawat terlalu kecil untuk
dijepit, maka saya ambil beberapa bekas refill gabus obat nyamuk
elektrik. Saya susun agar dapat menjepit ujung kawat bagian atas,
nah... jadi dah...
- Tapi, ternyata kaki cpu tersebut
kurang berat, sehingga tidak bisa menopang bobot lampu lcd, nggak
mau duduk jadinya. Setelah beberapa menit mengais-ngais, saya
menemukan baterai bekas ukuran tanggung... sepertinya ini pemecahan
masalah saya.... baterai tersebut saya lem pada kaki cpu sebagai pemberat.
… akhirnya, lampu duduk itu bisa
duduk... hehehe... biar lebih rapi, kabel usbnya saya isolasi menyatu
dengan kawat :)
|
.. jadi dah, lampu duduk minimalis memanfaatkan barang bekas, bener-bener minimalis, termasuk bahannya juga... :) |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar