2 Mei 2013

Teori Big bang = Kafir


Hari ini seorang khatib membaca sebuah ayat dari Quran:
Dan apakah orang-orang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman? -Al-Anbiya (surat ke-21) ayat 30-

Pak khatib melanjutkan:
Orang kafir ketika membaca ayat ini, akhirnya melahirkan sebuah teori ledakan besar, teori big bang. Sebagai orang muslim itu adalah kebesaran Allah.

Kalo dipikir-pikir…. Apa iya kalo kita mempercayai teori big bang, kita sama dengan orang kafir. Jika saya tarik agak jauh: teori big bang merupakan salah satu bagian dari sains, yang diajarkan di sekolah, berarti kita sebagai orang muslim, akan dianggap sebagai kafir bila mempelajari sains. Jika saya tarik lebih jauh, sains adalah produk pemikiran manusia, berarti kita sebagai orang muslim, akan dianggap sebagai kafir bila mempercayai produk pemikiran manusia. Berarti pula, kita nggak boleh mikir, donk…..

Apa bener seperti ini kesimpulannya? Apa saya yang salah menyimpulkan? Kalo emang salah menyimpulkan; kira" apa maksud yang sesungguhnya?

1 komentar: